Bagian bagian Penting Multitester Digital

Naurakomputer.com - Dalam pemeriksaan komponen-komponen elektronik Pada motherboard Laptop dan PC Sering kita jumpai berbagai macam masalah dalam mendapatkan hasil yang akurat bahkan tidak jarang malah terjadi konsleting / Sort pada rangkaian karena salah dalam menempatkan jarum Multi tester hingga membuat komponen menjadi bertambah rusak, Namun kalau kita gunakan multitester dan mengunakan dengan Hati-hati serta Sesuai dengan SOP Standard Operating Prosedure maka hasil yang akan di dapatkan akan lebih akurat.

Multi Tester dapat digunakan untuk menguji dan mengecek komponen elektronik yang terdapat pada mesin hp / mobile phone, laptop / komputer jinjing, komputer PC, dan semua Peralatan elekronik lainnya. dalam Rangkaian elektronik sering kita jumpai rangkaan elektronik biasa dan Rangkaian Elektronik Digital mengunakan Komponen SMD ( Surface Mount Device ) dengan tujuan memperkecil ukuran masing-masing komponen. untuk lebih jelasnya silahkan di simak artikel

Memahami Berbagai komponen Elektronik SMD 

dalam pengukuran dan pengecekan mengunakan multi tester Digital akan mendapatkan hasil yang memiliki akurasi tinggi di bandingkan mengunakan multitester Analog karna mengunakan layar lcd untuk menampilkan hasil pengukuran, serta memiliki banyak fitur lainnya untuk mengukur berbagai macam jenis komponen dengan variasi voltage, amper, ohm, Arus Dc dan Ac yang bermacam-macam. Pada contoh kita mengunakan multitester Merk Masda DT830D.

Pada multitester ini Terdapat banyak  Bagian - bagian dari Multitester Digital :

1. Bagian Resistansi / Ohm
Mulai dari 200 ohm - 2000-20 Kilo Ohm Hingga 2000 Kilo ohm pada bagian ini di gunakan untuk mengukur Hambatan pada sebuah Resistor dengan aneka jenis, Angka yang di pilih merupakan angka maxsimal contohnya jika mengukur resistor dengan 10 Kilo Ohm mak yang kita pilih bagian maksimal 20 Kilo Ohm

2. Voltage Searah V== digunakan untuk mengukur voltage dengan arus DC
Dapat mengukur mulai angka terkecil di bawah 200 Mili Volt Hingga 1000 Volt, cara mengukurnya saya pilih angka maksimalnya contohnya mengukur tegangan 10 Volt Maka kita pilih Jarum Ke angka 20 Volt, Lalu hubungkan positif ke postif dan negatif ke negatif maka akan di tampilkan voltage Perangkat tersebut

3. Bagian Buzzer / Dioda / Hubungan Singkat
Pada bagian ini sangat sering digunakan menguji sebuah dioda juga menguji hubungan singkat suatu jalur, Jika buzzer berbunyi itu berarti hubungan kedua titik langsung tanpa ada nilai resistansi / hambatan dalam, Jika itu terjadi pada rangkaian yang di hubungkan antara positif dan negatif itu berarti Terjadi short / hubungan saingkat

4. Amper Meter Voltage DC
Bagian itu berfungsi untuk melihat nilai komsumsi arus yang terjadi pada suatu rangkaian dan hal ini sangat berfungsi untuk melakukan analisa kerusakan pada laptop

5. Voltage dc / PLN
Bagian ini yang mengukur Tegangan yang bersumber dari arus AC bisa dari pln atau pada rangkaian yang belum di buat searah atau dc arusnya.